Para pengamat lingkungan sejak dahulu telah menyebutkan bahwa limbah plastik tidak dapat terurai. Hasil studi baru mengindikasikan bahwa limbah plastik dapat terurai di dalam lautan.
Namun para ahli juga mengatakan bahwa hasil temuan itu bukanlah sesuatu hal yang baik. Pasalnya, plastik yang terurai dalam lautan tentunya akan meracuni dan mencemari habitat laut.
Setiap tahunnya laut menampung ribuan ton limbah plastik yang terapung di permukaan dan juga yang telah tenggelam. Sebagian dari limbah tersebut ada pula yang terseret arus hingga ke Great Pacific Garbage Patch antara California dan Hawaii. Saking banyaknya sampah yang terkumpul, area pengumpulan sampah ini bahkan dikatakan lebih besar dari wilayah Texas.
"Limbah plastik rumah tangga dan industri umumnya diasumsikan memiliki sifat yang tidak mudah terurai," kata ahli kimia dari Nihon University, Jepang, Katsuhiko Saido yang dikutip dari Times of India, Kamis (20/8/2009).
"Kami menemukan bahwa plastik sebenarnya dapat terurai di dalam laut akibat terpapar matahari, hujan, dan keadaan lingkungan lainnya," tambahnya.
Saido mengatakan, penemuan bukan sebuah kabar gembira, melainkan informasi baru mengenai sumber polusi global yang terus meningkat di masa yang akan datang.
Dalam jurnal ilmiah American Chemical Society, Saido menuliskan laporan yang menyebutkan, plastik yang terurai melepaskan senyawa racun seperti bisphenol A dan PS oligomer yang akan merusak fungsi hormon pada makhluk hidup laut. (Okz)
8/20/2009
Limbah Plastik Dapat Terurai di Dalam Laut
0Posted on Thursday, August 20, 2009 by verudi
0 comments:
Post a Comment